Friday 25 March 2016

Baru, TV tercanggih HDR TV dan kelebihan dari UHD dan 4K.

"HDR TV, paling jernih dari pendahulunya."
dari : makeuseof.com

Ternologi terus berinovasi setiap saat. Akhir- akhir ini kita
disuguhkan dengan kehadiran drone dan VR ( Virtual Reality ). Namun
saat ini datang dari hiburan di rumah yaitu Televisi.

Berbicara tentang TV, ada saja terobosan baru oleh produsen TV tiap
tahunnya, mulai TV tabung, layar datar, LCD, OLED, LED TV, UHD TV, dan
yang terakhir 4K.
4K akan bergerak ke 8K, blue ray akan menjadi UHD blue ray juga akan
jadi gebrakan besar yang menarik kedepannya.

Sebelum itu terjadi, ada satu kemajuan besar yang terjadi yaitu fitur
HDR aka di set ke TV akhir tahun ini, biasanya fitur HDR biasa
digunakan untuk kualitas jepretan kamera smartphone terbaru saat ini.

* Apa itu HDR TV?

HDR adalah singkatan dari High Dynamic Range.
HDR berarti perbedaan gambar daerah gelap vs gambar daerah terang.
Singkatnya sangat gelap dan terang benderang.

Hmm.. Sepertinya ada hubungannya dengan kontras. Ya, memang benar.
Tapi juga ada kaitannya dengan warna layar TV. HDR TV yang kompatiber
harus memenuhi persyaratan warna dan kontras tertentu.

Dalam menentukan kualitas TV, ada 2 spesifikasi penting:
1. Puncak kecerahan, berapa banyak TV menghasilkan cahaya maksimal.
2. Tingkat hitam, berapa banyak TV menghasilkan cahaya minimal.

Perbedaan antara puncak kecerahan dan tingkat hitam menghasilkan rasio
kontras TV.
Nah, semakin besar rasio kontras TV, semakin dinamis gambar yang keluar di TV.
Rasio kontras TV ini lebih penting dari kecerahan dan kegelapan tadi.

Itulah penyebab ada 2 standar kontras pada HDR.
Standar pertama, membutuhkan kecerahan puncak lebih dari 1000 nits,
dan tingkat kegelapan dibawah 0,05 nits.
Standar kedua, membutuhkan kecerahan puncak lebih dari 540 nits dan
tingkat kehitaman kurang dari 0,0005 nits.

Sampai saat sekarang, sebagian besar perangkat media menganut standar
warna 8-bit, yang dapat menghasilkan 16 juta warna (layar smartphone
juga begitu).

Namun HDR TV harus menggunakan standar 10-bit, yang dapat menghasilkan
lebih dari 1 miliar warna.

Woow kebayangkan amazingnya, TV terbaru saat ini saja sudah sangat
jernih dengan 16 juta warna, apa lagi 1 milyar warna, benar - benar
terpampang nyata... Ha.. Ha.. Haaaa..

Dengan penjelasan di atas, apakah dengan demikian HDR TV akan lebih
baik dari TV saat sekarang?
HDR TV akan menampilakan gambar agar kelihatan benar-benar hidup.

Sebelum benar-benar diluncurkan teknologi HDR TV masih berjuang untuk
mengejar ketertinggalan dengan mata manusia...
Haa tidak mungkin, menyaingi buatan tuhan, tapi untuk jadi inspirasi boleh lah..

Ada satu masalah lagi.
Jika kita sudah membeli HDR TV, apakah kita lansung dapat menikmati
keindahan tampilan gambar yang dijanjikannya?

Ternyata tidak, untuk menikmati tayangan yang snagat jernih di HDR TV,
maka kenten yang ditampilkan harus memiliki opsi HDR pula.

Dan jika ingin memutar film di blue-ray (sejenis kaset DVD, tapi
dengan kapasitas lebih besar hingga 25 GB) benar-benar mendukung
10-bit warna, namun blue-ray player tidak bisa memprosesnya.

Atau ingin menonton acara di Netflix (sayangnya di blokir di
Indonesia) atau streaming online lainya, akan sama saja kecuali sebuah
accara sudah memakai opsi HDR.
Tapi setau saya media streaming online seperti youtube, vuclip,
netflix belum ada HDR, yang paling tinggi hanya UHD.
Terlebih lagi belum ada acara siaran stasiun televisi yang memakai
opsi 10-bit. Mungkin itu semua hanya menunggu waktu setelah HDR TV di
luncurkan.

Kabar baiknya, untuk remastering konten lama ke HDR tidak terlalu
sulit, tapi bukan hal sepele ya...

Ini sama kejadiannya, saat awak kemunjulan 4K, bukan berarti jika anda
memiliki 4K TV semua tayangan yang di tontong beresolusi 4K juga.
Konten yang di tonton harus memiliki opsi 4K juga. Kalau tidak ya sama
saja.

Dengan kontras rasio ditingkatkan, kecerahan puncak dan tingkat hitam,
HDR TV akan menampilkan kualitas gambar terbaik dari TV manapun saat
ini, tapi kita tidak akan terpesona jika konten nya tidak HDR juga.

Sejauh ini, konten HDR hanya tersedia dalam 2 bentuk yaitu UHD
blue-ray dan layanan streaaming online.
Peringatan, jika melakukan streaming konten HDR, akan membutuhkan
bandwitch yang tinggi.

Mungkin di akhir tahun ini, saat munculnua HDR TV, banyak media TV,
dan streaming online memakai opsi HDR, itu cuma masalah waktu.
Jika benar-benar ingin merasakan sensasinya sebaiknya sedikit menunggu
kepastian para media agar teknologinya terbuang percuma.

Apakah kita harus membeli HDR TV. Hanya cocok buat yang suka nonton
dengan tayangan gambar yang super wah di rumah sendiri.
Yang pasti nya disaran anda memiliki cukup uang, karena untuk
mendapatkan sesuatu yang wah akan memerlukan uang yang wah juga untuk
HDR TV dan dan file yang berkonten HDR nya yang saya prediksi sangat
mahal untuk keluaran pertamanya.

Tapi jika kita menonton TV bukan untuk menikmati kualitas gambarnya,
hanya mendapatkan berita, comedy, dan pengajian mungkin teknologi ini
tidak berarti apa-apa bagi kita.
Ini hanya cocok bagi kita menonton film animasi, pertualangan yang
mengungkap keindahan alam dan pengetahuan alam seperti national
geogrphic channel.

Bagaimana? Anda tertarik mencobanya, saya tidak sabar mendengar komentar anda...

- Riadi -

1 comment: